Bisnis air isi ulang sekarang semkin menjamur. Bisnis yang dulunya dianggap remeh ini ternyata mampu memberikan pemasukan yang layak. Mulai dari jutaan rupiah hingga puluhan juta per bulan.
Cara Memulai Bisnis Air Isi Ulang
Hal-hal yang perlu Anda persiapkan sebelum memulai bisnis jangka panjang ini adalah:
1. Pilih lokasi yang tepat
Bisnis air isi ulang biasanya cocok untuk daerah yang peduli dengan ketersediaan air dengan harga murah. Sebagai contoh: membangun jalan, membangun gedung, UMKM di sektor produksi, dan sektor ketenagakerjaan yang tenaga kerjanya tidak berpendidikan (tidak harus memiliki ijazah). Permukiman yang kesulitan untuk air bersih dan sebagian besar penduduknya berpenghasilan menengah ke bawah.
2. Izin kantor kesehatan
Umumnya, penyedia depot air minum akan membutuhkan izin dari Kementerian Kesehatan. Tetapi jika tidak, Anda harus mengurusnya sendiri, terutama jika Anda membeli peralatan secara terpisah.
3. Kunjungi orang yang berpengalaman
Ini sangat penting, Anda tidak cukup hanya mencari semuanya dari internet. Coba tanyakan depot air minum di kota / daerah Anda. Di satu kota pasti ada puluhan depot air minum, Ini penting karena Anda dapat bertanya tentang rekomendasi dari penyedia depot air minum yang baik tetapi terjangkau, tutup galon dan jaringan, tips tentang menjaga kualitas air, peraturan terbaru di daerah Anda, dan sebagainya.
Baca juga : Usaha Online Shop Yang Menghasilkan Profit Besar Tiap Bulan
4. Promosi
Aktif dalam mempromosikan, tetap bersemangat terutama dalam menjelaskan kualitas air Anda
5. Hal-hal yang perlu dilakukan untuk melindungi konsumen:
Rajin membersihkan FRP Anda, jangan sampai berlumut. Pertahankan kualitas air minum. Terima pesanan dengan cepat. Berikan jam kerja yang jelas kepada karyawan Anda dan berkomunikasi dengan konsumen.
6. Persiapkan Modal Bisnis Anda
Sekarang kita tidak dapat menyangkal bahwa ada 1 bagian penting, yaitu modal. Berapa modal yang dibutuhkan? mari kita lihat tentang modal atau baca juga tentang bisnis air isi ulang tipe reverse osmosis.
Berikut Simulasi Perkiraan Bisnis Air Isi Ulang :
Modal awal :
- 1 alat isi ulang air Rp 18.000.000
Pendapatan per bulan :
- Omset 30 hari x 20 galon @ Rp 7.000=Rp 140.000 Rp 4.200.000
Total pendapatan per bulan Rp 4.200.000
Pengeluaran per bulan :
- Biaya listrik Rp 200.000
- Biaya gaji 1 karyawan Rp 800.000
- Biaya pemeliharaan alat Rp 100.000
Total pengeluaran per bulan Rp 1.100.000
Laba Bersih :
Rp 4.200.000 – Rp 1.100.000 = Rp 3.100.000
Perkiraan BEP :
Sekitar 6 bulan
Catatan :
- Harga alat penyulingan air bervariasi
- Belum termasuk biaya untuk sewa tempat usaha
- Harga jual air isi ulang bervariasi
Keuntungan bisnis air isi ulang
1. Modal kecil
Untuk menjalankan bisnis ini tidak memerlukan dana besar seperti mendirikan bisnis bengkel, bisnis restoran dan lainnya. Karena itu hanya membutuhkan beberapa alat, pengisi air mineral, galon, dan alat pembersih. Dengan memanfaatkan alat-alat ini dengan tekad yang kuat, Anda dapat menjalankan bisnis air isi ulang ini. Anda tidak perlu memikirkan hutang ke bank atau apa pun, Anda hanya perlu menggunakan uang tabungan Anda.
2. Untung besar
Bisnis ini adalah pilihan tepat bagi Anda yang ingin mendapat untung besar. Karena konsumen memerlukan sesuatu yang praktis dan mudah, selain zaman modern ini, ada sedikit waktu luang bagi sebagian orang, mereka menghabiskan lebih banyak waktu mencari uang. Kita bisa membayangkan bahwa selama 3 kali sehari orang akan mengisi satu galon, jadi kita akan mendapat manfaat maksimal.
3. Sederhana dan praktis
Air isi ulang adalah pilihan bagi orang yang praktis dan sederhana. Selain mudah dalam melakukan bisnis ini untuk para pebisnis, air isi ulang juga praktis bagi konsumen. Jadi air isi ulang ini adalah hal yang sederhana dan praktis untuk kehidupan kita.
4. Tidak perlu tempat yang luas
Bisnis air isi ulang ini adalah bisnis yang tidak membutuhkan ruang atau tempat yang besar, Anda hanya perlu menggunakan teras rumah Anda untuk menjadi depot sederhana. Anda tidak perlu bingung mencari tempat atau membangun kamar baru di rumah atau di tempat lain.
5. Mudah mendapatkan persediaan
Selama masih ada air, pasokan air untuk isi ulang akan terjamin. Jadi bisnis ini mudah dilakukan karena persediaan tidak akan pernah habis.
6. Mudah menemukan pelanggan
Dalam bisnis ini tidak perlu bingung mencari pelanggan, tetangga atau teman di sekitar Anda akan mendatangi depot Anda untuk mengisi ulang galon. Karena air adalah kebutuhan pokok yang harus dipenuhi, selain itu air isi ulang yang murah juga praktis.
Kekurangan bisnis air isi ulang
1. Pengembalian Sangat membutuhkan waktu
Kita tahu bahwa harga satu galon isi ulang hanya berkisar 3-5 ribu, sedangkan alat yang kita butuhkan dalam menjalankan bisnis ini membutuhkan banyak biaya, seperti pengisian galon, sanitasi, alat kebersihan dan lain-lain, tentu saja tidak memerlukan sedikit uang. Memang modal yang kita keluarkan bisa kembali tetapi waktu yang cukup lama karena beberapa faktor tersebut.
2. Berhubungan dengan reputasi
Mengapa bisnis ini bisa dibilang terkait dengan reputasi, karena sedikit kesalahan reputasi kita akan turun di mata masyarakat sekitarnya, bahkan bisa membuat Anda menutup bisnis ini. Mulai dari proses pembersihan, pengemasan dan pengisian harus diperhatikan jika hanya sedikit salah maka ini akan berdampak buruk bagi konsumen, bisa menjadi penyakit atau apa pun. Jadi jika Anda ingin menjalankan bisnis ini, Anda harus sangat berhati-hati.